PALEMBANG, kabarindonews.com-
Maraknya informasi yang beredar terkait aksi begal yang terjadi di kota Palembang akhir-akhir ini, menjadi suatu momok yang menakutkan bagi warga kota palembang, perhimpunan mahasiswa hukum indonesia (PERMAHI) cabang palembang juga ikut menyoroti tentang kejahatan yang sedang hangat di perbincangkan oleh warga kota palembang.
Masyarakat kota Palembang sedang di gemparkan dengan maraknya kejadian begal di beberapa kawasan yang ada di kota Palembang, banyaknya berita yang tersebar di media sosial menambah rasa kegelisahan masyarakat dengan berbagai macam modus, bahkan pelaku tidak segan-segan melukai korban, tentunya hal ini harus menjadi sorotan bagi kepolisian kota Palembang untuk segera menindak lanjuti kejadian ini
Prasetya Sanjaya selaku Ketua Permahi Palembang ketika diwawancarai awak media di sekretariat Permahi mengatakan, ” Permahi Palembang akan terus memberikan himbauan kepada masyarakat untuk jangan mudah percaya dengan berita yang tersebar di sosial media yang belum jelas kebenarannya,karena di takutkan itu hanya hoax, harus di cari tau dahulu kebenarannya, dan tentunya kami akan terus menghimbau kepada masyarakat untuk lebih bijak dalam bersosial media, dan permahi juga meminta kepada kepolisian untuk tetap sering melakukan patroli terutama malam hari dan di tempat yang rawan terjadinya aksi begal, juga membentuk tim khusus untuk menangani kasus begal tersebut, serta mengusut pelaku penadahan barang curian atau rampasan dari aksi begal tersebut agar mempersempit aksi kejahatan yang serupa” ujar prasetya sanjaya
Ia juga menambahkan, harapan kedepanya kepolisian kota palembang dan masyarakat bisa bekerja sama dalam menangani permasalahan hoax dan begal yang ada di kota palembang. (Anjas)